boleh dibilang sastra?

Sastra? Bicara tentang sastra, saya bukan orang yang berlatar belakang sastra. Tapi sangat menyukai sastra. Sangat menyenangkan berada di tengah kumpulan dan rangkaian-rangkaian kata-kata indah penuh makna. Bahkan saat makna itu sulit untuk dipahami. Dan satu-satunya dunia tulis menulis yang masih saya geluti sampai sekarang adalah..jeng..jeng..jeng…Puisi ! yap, bagi saya menulis puisi itu masih bisa terjangkau dengan otak saya yang kadang masih menggunakan pentium. Hehehe. Beberapa kali mencoba ikut lomba dan beberapa kali itu pun belum pernah menang. Ckckckck…
Well..ada banyak sekali penulis buku yang super duper keren tapi mereka gak pernah belajar tentang dunia kesastraan. Kata mereka menulis itu mengalir dengan indahnya di otak mereka, tapi kata saya..menulis itu mengalir dengan sangat panjang seperti sungai amazon yang sangat panjang dan gak ada ujungnya alias tulisan saya jarang mandek selesai. Hooaahh…>.< bagaimanapun saya tetap berusaha dan mencoba. Meskipun sampai saat ini yang bisa mengalir dengan indah adalah puisi, itu juga bisa dinamakan dengan hasil karya bukan? Mari, saya tunjukkan sedikit cuplikan tentang puisi saya. Dikit aja ya? Maluu dong diliatin gituu ^^
Yuk mari, boleh dikritik, silahkan dikomen..
Cekidooottt…..!!!!

Serdadu kumbang

Serdadu kumbang,

Kumpulan pejantan bersarang

Tubuhnya memerah pada

Terik cahya siang

Boleh kutanya mengapa

Mereka berkerumun terbang??

Karna mereka menamai dirinya

“serdadu kumbang”

15 September 2012

  

Wajah pendongeng

Bagaimana bisa kulihat

wajah-wajah para pendongeng

Tanpa cahaya?

Nyalakan lilinnya !

Biar bisa kulihat rupa-rupa abstraksi

dari cermin-cermin letih di tangan tidur nanti

8 Desember 2012

Hah? Kok Cuma dua? Ah pelit nih si tata, padahal puisinya bagus gitu (abaikan). Hehehe..Namanya juga cuplikan..ya cukup sekian saja. Semoga lain waktu saya bisa memposting lebih banyak lagi.
Salam membaca^^